Dalam pernikahannya, keduanya dikaruniai satu orang anak laki-laki dan seorang anak perempuan yang diadopsi.
Namun siapa sangka, diusia mereka yang telah menginjak 61 tahun pertengkaran hebat antara mereka pun terjadi, hingga berujung pada kasus pembunuhan.
Baca Juga:
Pasar Induk Sidikalang Dairi Sepi, Daya Beli Jauh Berkurang
Pada hari Jumat (22/3/2024), rumah mereka yang berada di Jalan Gaperta, Kecamatan Medan Helvetia, yang juga menjadi kantor notaris milik Tiromsi Sitanggang berubah mencekam.
Rusman Maralen Situngkir, dikabarkan meninggal dunia dalam kecelakaan lalulintas tepat di depan rumahnya.
Para warga sekitar sempat terheran-heran, lantaran tidak ada yang melihat kecelakaan yang dimaksud oleh Tiromsi.
Baca Juga:
Pemkab Dairi Gelar Upacara Malam Renungan Suci
Saat itu, Tiromsi sempat meminta pertolongan oleh warga untuk membawa suaminya ke rumah sakit yang dalam kondisi sudah meninggal dunia.
Usut punya usut, ternyata Rusman Maralen Situngkir meninggal karena dibunuh oleh istrinya yang merupakan seorang dosen di satu kampus di Kota Medan.
Tiromsi pun ditetapkan sebagai tersangka oleh pihak kepolisian, dan terancam hukuman mati.