Pemerintah pusat sendiri terus mempercepat vaksinasi, termasuk vaksin booster mulai 12 Januari 2022. Harapannya dapat menekan dampak kesakitan dan kematian si penderita.
Kemudian, memperketat semua pintu masuk dilakukan dan optimalisasi karantina bagi orang yang datang dari luar negeri. Menurut dia, vaksin booster yang tersedia sebanyak 140 juta dosis dan daya serap mencapai 50 juta dosis per bulan. Vaksin booster rencananya akan disebarkan kepada daerah yang telah melampui 70 persen vaksin pertama dan 60 persen vaksin kedua.
Baca Juga:
Kenang Ryanto Ulil, Brigjen TNI Elphis Rudy: Saya yang Antar Dia Jadi Polisi, Kini Antar ke Peristirahatan Terakhir
"Penyaluran vaksin dosis satu dan dua bisa selesai Maret 2022," pungkasnya. [gbe]