"Survey ini juga disebar melalui media WhatsApp ke perorangan dan banyak grup di Dairi seperti grup Dairi Kekelengen sebagai mitra resmi survey ini," ujar Dapot.
Dapot mengakui bahwa penyebaran survey itu tidak akurat dalam mempresentasikan demografik yang dibutuhkan untuk keperluan survey, sekalipun disebar per dapil di wilayah Dairi.
Baca Juga:
Kenang Ryanto Ulil, Brigjen TNI Elphis Rudy: Saya yang Antar Dia Jadi Polisi, Kini Antar ke Peristirahatan Terakhir
Dari facebook dapat ditracking penyebarannya sesuai, tetapi penyebaran dari media whatsapp tidak terukur.
"Dengan kata lain, tidak akurat mempresentasikan popularitas dan elektabilitas para calon berdasarkan demografis Dairi," katanya.
Tetapi, imbuh Dapot, hasil dari survey itu dapat digunakan untuk mengukur eksistensi tim seorang calon, sejauh mana sosialisasi yang telah dilakukan.
Baca Juga:
OTT di Bengkulu, KPK Amankan 8 Pejabat dan Sita Sejumlah Uang Tunai
Seorang calon juga dapat mengukur keseriusan tim masing-masing apabila link survey tersebut telah disebar di grup WhatsApp pemenangan calon.
"Para calon sebaiknya mengevaluasi tim dan melakukan perencanaan ulang apabila hasil tidak maksimal," ujar Dapot.
Anomali Danjor Nababan