Setelah penyambungan, para pekebun memberikan pupuk npk 16:16:16. Dosisnya 250 gram per tanaman dengan umur batang bawah 5 tahun. Tujuannya untuk merangsang pertumbuhan daun.
Pohon berbuah perdana saat umur top working 8 tahun untuk varietas lokal. Produksi mencapai 10 buah per pohon. Berbeda dengan varietas introduksi yang mulai berbuah pada umur 5 tahun setelah top working dan menghasilkan 30 buah saat panen perdana.
Baca Juga:
PDIP Didesak Jelaskan Larangan Retreat, Analis: Jangan Jadi Konfrontasi Politik
Cara Top Working Durian
Menurut pengamat buah dari Pusat Kajian Hortikultura Tropika Institut Pertanian Bogor, Prof. Dr. Sobir, terdapat beberapa faktor penyebab lamanya durasi berbuah pada durian lokal.
Contohnya perbedaan umur batang atas tanaman. Biasanya tanaman yang sudah lama berbuah pertumbuhan vegetatifnya lebih lambat, tetapi pembungaanya lebih cepat.
Baca Juga:
Larang Kadernya Ikut Retreat, Megawati Diminta Mundur dari BPIP dan BRIN
Varietas lokal berasal dari seleksi alam kualitas buah. Namun, ukuran pahon besar sehingga membutuhkan pertumbuhan vegetatif yang lebih lama.
Guru besar Departemen Agronomi dan Hortikultura IPB itu mengatakan bahwa top working merupakan solusi bagi pekebun yang ingin mengganti varietas dengan produktivitas dan kualitas buah yang lebih baik.
Produktivitas durian lokal memang tidak setinggi varietas introduksi. Namun, rasa dari durian lokal unggulan tidak kalah bersaing. Sebab ada juga pelanggan yang lebih suka rasa durian lokal unggulan daripada varietas introduksi.