Kontingen pesta budaya Njuah-njuah, di gedung nasional Djauli Manik, Senin (30/9/2024) [WahanaNews/ist]
"Jika kita mampu melestarikan kekayaan budaya ini, maka bukan hanya budaya yang lestari, tetapi juga dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui potensi ekonomi kreatif," lanjutnya.
Baca Juga:
16 Daerah Tak Punya Dana untuk PSU, Kemendagri Minta Bantuan APBN
Charles menambahkan, pesta budaya Njuah-njuah juga merupakan kalender event tahunan dan nasional dengan harapan menginspirasi masyarakat untuk menggali dan menjaga serta melestarikan nilai-nilai keluhuran Budaya Pakpak.
Tokoh adat menyampaikan sambutan di pesta budaya Njuah-njuah, di gedung nasional Djauli Manik, Senin (30/9/2024) [WahanaNews/ist]
"Melalui pesta Njuah-njuah kita juga bisa melihat keberagaman yang indah di Kabupaten Dairi. Kontingen masyarakat dengan pakaian adat turut menyemarakkan pergelaran budaya. Ini menjadi bukti bahwa dalam kemajemukan agama, suku, dan adat-istiadat, masyarakat tetap bersatu dan hidup berdampingan dengan rukun," katanya.
Baca Juga:
Buntut PSU, Pakar: KPU RI Gagal Kontrol Internal, Bisa Diadukan ke DKPP
Chales juga menjelaskan, pesta budaya Njuah-njuah menyuguhkan banyak hal menarik yang erat kaitannya dengan budaya. Diterangkannya, ada kirab budaya, upacara adat, pagelaran seni budaya.
"Lalu ada perlombaan dan banyak pertunjukan budaya lokal lainnya. Kiranya program pemerintah dalam memperkokoh budaya ini dapat meningkatkan kepariwisataan, SDM serta membangun generasi muda kita dalam menekuni nilai budaya suku Pakpak," jelasnya.
Melalui event itu, Charles berharap, perayaan atau pesta budaya tersebut semakin berkembang sebagai salah satu sarana mewariskan dan melestarikan budaya Pakpak.