WahanaNews-Dairi | Odekta Elvina Naibaho, atlet lari yang berasal dari Desa Soban Kecamatan Siempat Nempu Kabupaten Dairi, Sumatera Utara, berhasil merebut medali emas kedua pada PON XX Papua, di Mimika Sport Complex, Kamis (7/10/2021).
Dilansir dari ponxx2021papua.com, laman resmi PON XX Papua 2021, Odekta yang bergabung dalam kontingen DKI Jakarta itu, meraih medali emas untuk ke dua kalinya dari cabor atletik yakni pada nomor lari 10.000 meter putri, dengan catatan waktu 36.07.70 detik.
Baca Juga:
Tangis Haru Odekta Elvina Naibaho Raih Medali Emas Untuk Indonesia
Sebelumnya, Odekta berhasil meraih medali emas di nomor lari 5.000 meter putri pada Selasa (5/10/2021) dengan catatan waktu 16:57:58 detik.
Odekta tampil gemilang kali ini, bahkan dia mampu overlap dua kali, setelah mendahului pelari asal Sumatera Barat yang berada diurutan terakhir.
“Sangat puas, karena sebelumnya yang penting dapat medali, dan tadi saya lihat pecah personalitas saya, 36.07 detik itu malah lebih bagus dari capaian sea games saya yang 36.42 detik,” ujarnya usai acara pengalungan medali.
Baca Juga:
PLN Siapkan Skema Berlapis untuk Listrik Tanpa Padam di MotoGP Mandalika
Dia mengaku, sempat terbawa emosi saat pemanasan hingga membuat konsentrasinya pecah, ditambah panasnya matahari yang begitu menyengat, namun tak membuat dirinya patah semangat.
“Yang pertama bisa mengalahkan diri sendiri. Tadi juga sempat terbawa emosi saat pemanasan, tapi saya berdoa bahwa saya harus bisa menguasai diri sendiri. Saya sudah jauh-jauh datang ke sini, karena kalau sudah bisa menguasai diri, maka saya bisa kuasai lapangan,” katanya.
Untuk persembahan medali kedua ini, kata Odekta, ia persembahkan untuk Tuhan Yesus. “Pertama-tama kepada Tuhan Yesus, karena saya berlari untuk Tuhan Yesus, dan yang kedua untuk keluarga, pelatih dan tim, serta seluruh warga dan KONI DKI Jakarta,” ungkapnya.
Di pertandingan lainnya, ia akan melakoni pertandingan lari marathon Sabtu (9/10/201) di alun-alun Kuala Kencana. Ia mengaku, sudah mempersiapkan segala sesuatunya untuk lebih fokus dan disiplin makan serta tidur teratur.
Untuk target selanjutnya, kata dia, tidak harus emas, yang penting bisa merasakan kenyamanan saat berlari dan dengan hasil terbaik. Diakui Odekta, makanan sering datang terlambat, sehingga dia harus memasak sendiri.
“Karena kita ketahui sering terkendala di makan, karena telat datang. Akhirnya saya masak sendiri, dan untung saya bawa rice cooker, jadi saya masak sendiri,” paparnya.
Adapun hasil final lari 10.000 meter putri PON XX Papua 2021 adalah, Odekta Elvina Naibaho, DKI Jakarta dengan catatan waktu 36.07.70 detik, disusul Irma Handayani, Kalimantan Timur, dengan catatan waktu 37.46.00 detik, Triyaningsih, DKI Jakarta, dengan catatan waktu 38.19.51 detik dan Bayu Trinata Sari, Sumatera Barat, dengan catatan waktu 42.05.91 detik. {gbe}