Saat pembicaraan itu, salah satu dari keempat orang itu mengeluarkan kalimat "Ayok kita laporkan ke Polres", sembari melakukan perekaman video dari handphone.
Edward pun meninggalkan keempatnya. Saat hendak masuk ke ruangannya, ia mendengar lagi salah seorang mengatakan "Panggil organisasi PP (Pemuda Pancasila) mu itu".
Baca Juga:
Disaksikan Prabowo dan Lula da Silva, PLN Gandeng Investor Brasil Bangun PLTA Nasional
"Saya tidak kenal, identitas tidak ditunjukkan, tidak mengisi buku tamu. Mereka mengeluarkan kata-kata provokasi. Tentu saya merasa terancam. Karena itu saya lapor ke Polsek Sumbul," tandas Edward.
[Redaktur: Fernando]