WahanaNews-Dairi | Warga Desa Kempawa Kecamatan Tanah Pinem, Kabupaten Dairi, Sumatera Utara, dihebohkan dengan penemuan tulang belulang manusia di perladangan warga, Jumat (24/6/2022).
Penemuan tulang belulang itu dibenarkan Kanitres Polsek Tanah Pinem Ipda Parlin Azhar Harahap dikonfirmasi wartawan Rabu (29/6/2022).
Baca Juga:
Sudinkes Jakarta Barat Ingatkan Rumah Sakit Terus Terapkan Pelayanan Berbasis Hospitality
Dijelaskan, Jumat (24/6/2022) sekitar pukul 17.30 Wib, warga menemukan adanya tulang belulang manusia di perladangan milik Jasman Karokaro. Hal itu pun dilaporkan ke pihak berwajib.
Memperoleh laporan, Polsek Tanah Pinem menurunkan personil, menindaklanjuti serta langsung membawa tulang belulang itu ke RSUD Salak, Pakpak Bharat untuk pemeriksaan.
"Karena sarana laboratorium dan dokter forensik ada di RSU Pakpak Bharat. Hasil sementara, tulang belulang tersebut benar tulang belulang manusia. Unntuk tindak lanjutnya, Polsek Tanah Pinem sedang melakukan komunikasi terhadap pihak terkait untuk dilanjutkan tes DNA," kata Parlin.
Baca Juga:
RSUD Cengkareng Gelar FKP, Paparkan Pengembangan Pelayanan Kesehatan
Disebut, setelah hasil forensik keluar, akan ditindaklanjuti dengan pelaksanaan gelar perkara dalam rangka pemberian kepastian hukum atas peristiwa dimaksud.
Ditambahkan, pada Selasa (12/4/2022) dikabarkan bahwa di Desa Kempawa ada orang hilang, bernama Cari boru Ginting (65), namun tidak ada yang melapor ke polisi.
Warga pun mengaitkan penemuan tulang belulang itu dengan hilangnya Cari boru Ginting.
Informasi dari warga, Cari boru Ginting diduga mengalami gangguan jiwa dan diakui sudah berulang melakukan percobaan bunuh diri, namun selalu dapat dicegah keluarganya. [gbe]