Disebut, pihaknya menyambut positif wawasan baru serta bimbingan yang diberikan kepada Aparatur Sipil Negara (ASN) di 6 Kelurahan di Kecamatan Medan Baru yang terdiri dari lurah, kasi pemerintahan, serta aparatur lainya, guna meningkatkan pemahaman dalam aministrasi digital.
“Tentunya kami senang karena tim dosen dari Politeknik Negeri Medan akan membantu menggali kendala dalam pengelolaan pemerintahan khususnya dalam digitalisasi, sehingga bisa memudahkan memberikan pelayanan kepada masyarakat,” katanya.
Baca Juga:
Polda Banten Jerat 3 Tokoh Organisasi dalam Kasus Intimidasi Investor
Dalam kegiatan pelatihan tersebut, Roby Hadi Putra menyampaikan materi "Kolaborasi Lintas Sektor untuk Mendukung Digitalisasi Administrasi Pemerintah Daerah".
Pemaparan diawali dengan analisis permasalahan pelayanan Administrasi Kependudukan (Adminduk) yang masih belum maksimal dalam memberikan pelayanan digital, sehingga Disdukcapil Kota Medan masih ada yang mengurus administrasi kependudukan secara langsung.
Dari kiri ke kanan, Amalia Rahmadani Ilham, Roby Hadi Putra, Sekcam Medan Baru Gunawan Perangin dan Anwar Fuad Alamsyah Lubis, dalam kegiatan PMKM di Kecamatan Medan Baru, Kota Medan, Jumat (16/5/2025) [DAIRI.WAHANANEWS.CO / ist]
Baca Juga:
Tamak dan Ceroboh, Miliarder Teknologi China Dijatuhi Hukuman Mati Bersyarat
Karenanya, menurut Roby, perlu koloborasi untuk peningkatan infrastrutur pelayanan adminduk ke tingkat kelurahan, sehingga adminduk harus berbasis aplikasi.
"Karena ujung tombak pelayanan itu adalah pemerintahan kelurahan sehingga infrastruktur dalam digitaliasi ini sangat penting," katanya.
Dicontohkan, hal itu sebagaimana dilaksanakan daerah inovatif di luar provinsi Sumut seperti Kota Padang dengan aplikasi Sirancak (Sistem Informasi Terpadu Pencatatan Administrasi Kependudukan Disdukcapil Kota padang) dan Padang Pariaman dengan Dukcapil Ceria.