DAIRI.WAHANANEWS.CO, Sidikalang - PT Dairi Prima Mineral (DPM), menyalurkan dana Corporate Social Responsibility (CSR) Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat (PPM).
CSR berupa pelatihan dan bantuan bibit kakao, kepada 120 petani di areal sekitar lingkar tambang, digelar di kantor PT DPM di Site Manjolor, Dusun Sopokomil, Desa Longkotan, Kecamatan Silima Pungga-pungga, Kabupaten Dairi, Sumatera Utara, Selasa (18/3/2025).
Baca Juga:
52 Negara Masih Dikuasai Rezim Otoriter, Ini Daftar 10 Terburuk
Manager External PT DPM David Liang Shuang melalui Senior Supervisor CSR Budi Situmorang dikonfirmasi WahanaNews.co disela acara mengatakan, kegiatan itu dibagi dalam dua sesi.
Sesi pertama, Selasa (18/3/2025) peserta 60 orang dari 1 kelurahan dan 2 desa yaitu Kelurahan Parongil, Desa Longkotan dan Desa Polling Anak-anak.
Sesi kedua, Kamis (20/3/2025) dengan jumlah yang sama, peserta berasal dari 3 desa lainnya, yaitu Desa Bongkaras, Tuntung Batu dan Desa Bonian.
Baca Juga:
Tak Punya Pesawat Tempur, Begini Strategi 4 Negara Ini Bertahan dari Ancaman
Masing-masing peserta, menerima 10 batang bantuan bibit kakao.
"Dalam kegiatan penyaluran CSR ini, untuk teknisnya, sebagai trainer, kami bekerjasama dengan Dinas Pertanian, Ketahanan Pangan dan Perikanan Pemkab Dairi," kata Budi.
Peserta pelatihan dan penerima bantuan bibit kakao, di Sopokomil, Desa Longkotan, Selasa (18/3/2025) [DAIRI.WAHANANEWS.CO / Robert Panggabean]
Ditambahkan, CSR berupa pelatihan dan pemberian bantuan kepada petani itu, merupakan pilar keempat dari 8 pilar PPM PT DPM.
"Fokus kita saat ini adalah melaksanakan pilar ke 4, kemandirian ekonomi lokal bidang pertanian, program pelatihan budidaya tanaman kakao. Program ini merupakan salah satu dari 8 pilar PPM PT DPM," kata Budi.
Program dimaksud, kata Budi, akan dilakukan secara berkesinambungan dengan tujuan agar masyarakat lingkar tambang khususnya petani kakao meningkat pendapatannya.
Kedepan, selain kakao, PT DPM juga merencanakan menyalurkan komoditi lain seperti durian dan kopi robusta.
"PT DPM sangat peduli kepada masyarakat, berpartisipasi dalam upaya peningkatan kesejahteraan masyarakat," kata Budi.
Sementara Camat Silima Pungga-pungga, Edwin Goncang Nababan diminta tanggapannya menyebut, pemerintah kecamatan sangat mendukung kegiatan yang dilakukan PT DPM.
"Pemerintah mendukung kegiatan ini. Sesuai Undang-undang dan Peraturan Daerah, ini (CSR) merupakan kewajiban perusahaan, kegiatan yang mewujudkan kesejahteraan masyarakat," katanya.
Edwin menyebut, kakao salah satu komoditas unggulan di Kecamatan Silima Pungga-pungga.
"Dalam berbagai kesempatan, selain kakao, kita juga mengusulkan tanaman gambir, nilam, durian serta bibit ikan mas ke PT DPM," katanya.
Turut hadir di acara itu, Kepala Bidang Penyuluh dan Pelatihan Dinas Pertanian Dairi, Sukaedah Angkat, PPL, dan lurah serta kepala desa terkait.
[Redaktur : Andri Festana]