WahanaNews-Dairi | Hari keempat pencarian korban mobil terjun ke jurang Sungai Lae Kombih, Dusun Buluh Didi, Desa Tanjung Mulia, Kecamatan SITTU JEHE, Kabupaten Pakpak Bharat, Sumatera Utara, tim gabungan kembali menemukan jenazah korban.
Jenazah korban keempat itu ditemukan di sekitaran air terjun Kedabuhan Lae Kombih, Desa Jontor Kecamatan Penanggalan, Kota Subulussalam sekira pukul 08.00 Wib, Kamis (16/12/2021).
Baca Juga:
Gelar Naker Expo, Kemnaker Sediakan Puluhan Ribu Lowongan Pekerjaan di Tiga Kota
Dilansir dari WahanaNews.co, Kapolres Subulussalam AKBP Qori Wicaksono, SIK didampingi Direktur RSUD Subulussalam dr. Dewi Sartika Pinem, mengatakan hal itu saat diwawancarai wartawan.
Dikatakan, tim gabungan menemukan jenazah sekitar pukul 08.00 Wib kemudian sekira pukul 10.00 Wib, jenazah berhasil dievakuasi dan di bawa ke RSUD Subulussalam untuk diidentifikasi.
"Tim dokter RSUD dibantu oleh Polres Subulussalam melakukan identifikasi dan hasil identifikasi dan berdasarkan keterangan keluarga korban menunjukkan bahwa Jenazah tersebut adalah Jenazah Tata Agusnianti, 22 tahun, Mahasiswi STIKES Helvetia Medan Sumatera Utara, warga Aceh Barat," Kata Qori Wicaksono, di depan kamar Jenazah RSUD kota Subulussalam.
Baca Juga:
Sudinkes Jakarta Barat Ingatkan Rumah Sakit Terus Terapkan Pelayanan Berbasis Hospitality
Sejauh ini dikabarkan bahwa jenazah para korban mobil travel yang jatuh pada Minggu (12/12/2021) pagi, sudah ditemukan sebanyak 4 orang. Tiga diantaranya adalah penumpang dan 1 lagi merupakan sopir.
Sampai saat ini, tim gabungan masih terus melakukan pencarian disepanjang arus sungai Lae Kombih karena masih ada 3 korban lagi yang belum ditemukan. [gbe]
