Selain melalui angkutan laut (sea freight), kedatangan kargo logistik Aquabike 2024 juga dikirimkan melalui angkutan udara (air freight) dengan menggunakan pesawat kargo maskapai Qatar Airways dan Emirates Airlines yang mengangkut suku cadang serta alat pendukung Aquabike dengan muatan kurang lebih 2 ton.
“InJourney berkolaborasi dengan ITDC dan IAS memastikan keamanan kedatangan logistik hingga pengirimannya ke lokasi balap. Untuk memastikan kelancaran pengiriman logistik Aquabike Jet Ski World Championship 2024 di Danau Toba, InJourney telah menjalin kerjasama dengan aparat terkait mulai dari Bea Cukai, KSOP, Pelindo, juga aparat kepolisian. Kami berharap proses pengiriman berjalan lancar untuk mendukung kelancaran pelaksanaan Aquabike Jet Ski di Danau Toba,” kata Maya Watono.
Baca Juga:
Jangan Tertipu! Panel Judi Online Diatur untuk Menang Sedikit dan Kalah Banyak
Aquabike Jet Ski World Championship untuk kedua kalinya diselenggarakan di Danau Toba, yang merupakan danau vulkanik terbesar di dunia.
Aquabike Jet Ski World Championship 2024 akan diselenggarakan di 4 kabupaten besar yang berada di sekitar Danau Toba yakni Kabupaten Karo, Dairi, Simalungun, dan Samosir.
Lebih dari 100 pembalap dan crew dari 30 negara akan berlaga pada ajang ini. Tak hanya itu, sebanyak 10 pembalap nasional kebanggaan Indonesia pun akan ikut serta.
Baca Juga:
Relawan Projo: Budi Arie Pejuang Garis Depan Berantas Judi Online
“Selain kompetisi jetski, acara ini juga akan dimeriahkan dengan side event Pesta Rakyat Danau Toba yang melibatkan berbagai komunitas lokal. Aquabike Jet Ski World Championship 2024 ini diharapkan dapat memberikan dampak ekonomi yang signifikan di kawasan Danau Toba. Dengan kesiapan logistik dan dukungan penuh dari berbagai pihak, InJourney bersama ITDC dan IAS berharap acara ini dapat berjalan sukses, mengukuhkan posisi Danau Toba sebagai destinasi watersport tourism unggulan di Indonesia,” tutup Ari Respati, Direktur Utama ITDC.
[Redaktur : Andri Festana]