"Di Kawasan Pertanian Terpadu (KPT) dengan lahan 200 hektar kita sudah panen perdana cabai, dan sudah dilepas hari ini oleh pak gubernur. Harapan saya dari panen perdana ini kita bisa belajar apa yang menjadi kelemahan agar hasil dimusim tanam berikutnya bisa optimal, sekaligus mempersiapkan panen untuk komoditi lain agar kita juga bisa jadi produsen baik untuk daerah lain ataupun perusahaan sebagai off taker," ujarnya.
Adapun kegiatan yang juga dihadiri anggota komisi XI DPR RI H. Hidayatullah, Deputi Bank Indonesia Yuda dan Gubsu itu, menghasilkan 3 program unggulan pengendalian inflasi di Sumatera Utara.
Baca Juga:
Terminal Kalideres Cek Kelayakan Bus AKAP Menjelang Nataru
Yaitu, optimalisasi produktivitas, penguatan nilai tambah sektor pangan, dan perluasan kerjasama antar daerah termasuk memperkuat fungsi BUMD.
Inspektur Jenderal Kemendagri Komjen Tomsi Tohir memyampaikan keberhasilan Indonesia dengan inflasi terkendali yang menjadi urutan ke 40 dari 180 negara di dunia tentu tidak terlepas dari andil Sumatera Utara, termasuk juga peran daerah lain.
"Harapan kami para kepala daerah bisa memfokuskan anggarannya pada sektor pangan baik dari hulu hingga ke hilir baik dalam segi infrastruktur atau yang lainnya. Saya titip pesan kita tidak boleh kalah dengan inflasi. Masa depan Indonesia dibentuk dari apa yang kita lakukan hari ini, jadi saya pesankan agar daerah mampu tunjukkan kekuatannya membantu bangsa ini mengatasi inflasi," katanya. [gbe]