Pakpak.WahanaNews.co, Salak - Bupati Pakpak Bharat, Sumatera Utara, Franc Bernhard Tumanggor menghadiri Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Percepatan Pengembangan 5 Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP) Semester II 2023 di Golo Mori Convention Center Kawasan MICE, Golo Mori, Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT), Rabu (6/12/2023).
Keterangan Diskominfo, bersama sejumlah Mrenteri Kabinet Indonesia Maju, para kepala daerah dan pemangku kepentingan lainnya, Franc membahas sejumlah strategi dan upaya peningkatan ekonomi daerah dan nasional melalui sektor kepariwisataan.
Baca Juga:
Cerita Inspiratif Mila Karmilah, Penerima Manfaat PKH Kemensos
Diantaranya, dengan mendorong peran pemerintah daerah dalam mencapai target wisata nusantara per daerah guna mencapai target nasional. Karenanya, pemerintah daerah perlu berkolaborasi seluruh entitas pendukung pariwisata, didukung oleh pemerintah pusat.
Rakornas itu dipimpin Plt. Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi RI, dengan mengambil tema “Pariwisata Berkualitas sebagai Pilar Pembangunan Nasional yang Inklusif dan Berkelanjutan”.
"Tujuan diselenggarakannya rakornas dan rapat dewan pengarah badan otorita pengelola kawasan pariwisata adalah sebagai sinergi untuk merumuskan strategi akselerasi pengembangan 5 DPSP yang harus diselesaikan pada 2024," jelas Menko Kemaritiman dan Investasi RI, Erik Tohir.
Baca Juga:
Kementan Paparkan Tata Cara Pendaftaran dan Kriteria Jadi Anggota Brigade Swasembada Pangan
Terkait hal itu, Bupati Pakpak Bharat Franc Bernhard Tumanggor mengatakan, Danau Toba sebagai salah satu DPSP Nasional, dimana Kabupaten Pakpak Bharat sebagai salah satu daerah penyangga, harus mampu memanfaatkan peluang ini, menjual dan menawarkan objek wisata yang dipunya, dan juga mengembangkan terus sektor UMKM yang ada di Pakpak Bharat.
[Redaktur: Tumpal Alfredo Gultom]