WahanaNews-Dairi | Pelaku usaha di Kabupaten Dairi diharap survive dan dapat menjalankan usahanya dengan baik, terutama mengarungi masa sulit di tengah Covid-19 yang saat ini masih terjadi.
Hal itu dikatakan Bupati Dairi, Sumatera Utara, Eddy Keleng Ate Berutu dalam sambutannya dibacakan Asisten Perekonomian dan Pembangunan Charles Bancin, pada penutupan kegiatan inkubasi bisnis UKM Dairi bersama Bank Mestika, Kamis (9/12/2021), di Sidikalang.
Baca Juga:
PVMBG Terbitkan Peringatan Tsunami Usai Rentetan Erupsi Gunung Ruang
Diketahui, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Dairi dan PT. Bank Mestika Dharma Tbk dan Estubizi Network menggelar kegiatan inkubasi bisnis Usaha Kecil Menengah (UKM) berupa pendampingan dan beasiswa pelatihan kepada para pelaku UKM di Dairi sejak Senin (30/8/2021).
Pendampingan dilakukan selama tiga bulan, dengan modul dasar-dasar entrepreneurship, pengembangan produk, pemasaran/penjualan, dasar-dasar keuangan dan perpajakan, kemasan dan membangun brand serta SDM dan operasional.
Dalam sambutan itu, Eddy menyampaikan ucapan terimakasih kepada Bank Mestika dan Estubizi Network yang bersedia menopang dan mensponsori usaha Pemkab Dairi dalam memperkokoh kewirausahaan UKM dan pelaku UMKM di Dairi.
Baca Juga:
4 Zodiak Ini Terlalu Melibatkan Perasaan Saat Ambil Keputusan
"Terimakasih untuk seluruh mentor dan tim Eztubisi Network yang bersedia mendukung kolaborasi ini. Program inkbubasi ini bertujuan mempersiapkan UKM Dairi agar memiliki kapasitas dan kapabilitas sebagai enterpreneur yang tangguh," kata Eddy.
Dijelaskan, pogram inkubasi bisnis itu diikuti 30 UMKM Kabupaten Dairi yang terdiri atas perorangan, koperasi, Bumdes, yang bergerak pada berbagai sektor seperti pertanian, pengolahan kopi, peternakan, kerajinan serta kuliner.
Dari program tersebut, terdapat 5 pemenang pelaku usaha terbaik selama mengikuti pelatihan, yakni Rumah Mode Tabitha, Sidikalang Poda Agro, Linggom Coffee, Deo Jaya Durian, Ringgo Bandrek.
Sedangkan pelaku usaha yang inspiratif dan berdampak, yakni Yellow Klinik, D'Tar Cake, Ones Hotel. Untuk pelaku usaha bangkit dan bertumbuh, Tenun Katarina Songket, Naro Coffee, Kopi Sukses Tani.
Untuk pelaku usaha kreatif dan inovatif, Perbunga Rintua, Risma Kebaya, Kelompok Pengrajin Tenun Marsihaholongan. [gbe]