DAIRI.WAHANANEWS.CO, Sidikalang - Bocah SD inisial VN (7) yang hanyut di Lae (sungai) Simbelin, Desa Adian Nangka, Kecamatan Siempat Nempu, Kabupaten Dairi, Sumatera Utara, Minggu (22/9/2024), ditemukan tewas.
Korban ditemukan tewas dalam kondisi mengapung di aliran sungai itu, di wilayah Desa Sihorbo, Kecamatan Siempat Nempu, Dairi, Selasa (24/9/2024) sekitar pukul 09.30 Wib.
Baca Juga:
Kecelakaan di Jalur Kamojang Bandung, Pasangan Pemudik Asal Depok Tewas
"Sudah ditemukan warga, meninggal dunia, di aliran sungai itu, berjarak sekitar 4 kilometer dari lokasi awal hanyut," kata Josua Sinaga, warga setempat yang juga mantan Kepala Desa Adian Nangka kepada WahanaNews.co.
Kepala Desa Adian Nangka Marlin Manalu dikonfirmasi wartawan, membenarkan hal itu.
“Sekitar pukul 09.28 Wib, korban berhasil ditemukan sekitar 4 km dari lokasi awal kejadian," katanya.
Baca Juga:
Naas! Diduga Kelelahan, Pasutri Asal Depok Tewas saat Kecelakaan di Kamojang Bandung
Sebagaimana diberitakan sebelumnya, VN (7), seorang bocah siswa SD, hanyut di Lae (sungai) Simbelin, Desa Adian Nangka, Kecamatan Siempat Nempu, Kabupaten Dairi, Sumatera Utara, Minggu (22/9/2024).
Keterangan dihimpun wartawan, sesaat sebelum kejadian, sekitar pukul 13.00 Wib, korban bersama tiga temannya bermain, membakar ikan, sembari mandi-mandi di Lae Simbelin.
Setahu bagaimana, korban terpeleset dan hanyut dibawa arus sungai. Ketiga temannya mencoba menolong, namun tidak berhasil.
Selanjutnya, mereka melaporkan kejadian itu kepada warga sekitar, kemudian dilakukan pencarian.
[Redaktur : Robert Panggabean]