WahanaNews-Pakpak Bharat | Anggota DPRD Pakpak Bharat, Sumatera Utara, Sin Adestin Berutu, meminta Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pakpak Bharat melalui Dinas Pertanian, agar melakukan langkah pencegahan penyebaran penyakit ternak yang terjadi belakangan ini.
Adestin mengatakan, di beberapa daerah, penyakit kuku dan mulut pada ternak, mewabah. Hal itu harus dicegah, agar tidak sampai ke Pakpak Bharat.
Baca Juga:
Penjualan Anjlok, Pizza Hut Indonesia Tutup 20 Gerai dan Pangkas 371 Karyawan
Hal itu dikatakan Adestin pada kesempatan reses anggota DPRD Pakpak Bharat di Kecamatan Sitellu Tali Urang Jehe (STTU Jehe), Jumat (27/5/2022).
Politisi Partai Demokrat itu mengatakan, penyebaran penyakit ternak itu sangat cepat. Beberapa daerah seperti Aceh, Deli Serdang dan Riau sudah melakukan semacam sekat untuk menjaga dan memeriksa kesehatan ternak yang akan di pasok ke daerahnya.
"Untuk itu sangat kita harapkan pemerintah harus cepat bertindak, agar jangan sempat menular ke Pakpak Bharat," kata Adestin.
Baca Juga:
Jokowi Dijadwalkan Kampanye di Bali untuk De Gadjah Hari Ini, 22 November
Ditambahkan, semua daging yang dijual di Pakpak Bharat, harus di cek kesterilannya. Karena, penyakit itu dikhawatirkan berdampak pada manusia.
Adestin juga meminta agar Pemkab Pakpak Bharat mensosialisasikan perihal penyakit ternak itu ke masyarakat. "Jangan menunggu ada korban baru bergerak," katanya. [gbe]