WahanaNews-Pakpak Bharat | Ketua DPRD Kabupaten Pakpak Bharat, Sumatera Utara Hotma Ramles Tumangger melakukan inspeksi mendadak (Sidak) ke sejumlah lokasi proyek, Rabu (27/10/2021).
Hotma menyebut tujuan kunjungannya ke sejumlah lokasi proyek, memastikan bahwa tidak ada prosedur yang terlewatkan dalam pelaksanaan pekerjaan fisik pada proyek dimaksud. Proses pekerjaan proyek di Pakpak Bharat, harus sesuai spesifikasi teknis.
Baca Juga:
Kasus Polisi Tembak Polisi, Kapolda Sumbar Irjen Suharyono Terancam Dicopot
“Kita menjalankan fungsi pengawasan. Ini salah satu tugas dan tanggungjawab kita, memastikan pekerjaan proyek di Kabupaten Pakpak Bharat harus sesuai spesifikasi teknis,” kata Hotma.
Hotma mengawali kunjungannya dengan meninjau peternakan ayam kampung milik warga di Desa Jambu Kecamatan Siempat Rube. Kemudian, sidak ke SDN 030430 Kuta Gorat. Selanjutnya, sidak ke proyek pengelolaan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Kutalaki Siempat Rube 4.
Saat meninjau SDN 030430 Kuta Gorat, Ramles mengaku kecewa dengan kondisi rehab sekolah itu, karena dinilai tidak sesuai harapan. Lantai ruangan nampak terkelupas. Sebahagian asbes ruangan sekolah juga kelihatan berlubang.
Baca Juga:
Proyek Paving Block SDN O18439 Sentang Asahan Diduga Dikerjakan Asal Jadi
Ketika ditanya mengapa lantai itu tidak di perbaiki, pemborong pekerjaan itu menjawab bahwa perbaikan lantai tidak tercantum dalam Rincian Anggaran Biaya (RAB) proyek.
Usai dari lokasi itu, Hotma Tumangger melanjutkan sidak ke proyek SPAM di Kuta Laki Siempat Rube 4. Temuan di lokasi, proyek masih dalam tahap pengerjaan. Terlihat sebagian pipa air yang belum tertanam.
Ditanya kedalaman penanaman pipa, pihak kontraktor menyebut mengerjakan sesuai yang tertera pada RAB, 60 Cm. Namun Hotma menilai kedalaman pipa di lokasi itu, masih kurang, tidak sebagaimana kedalaman pipa pada umumnya. Hotma pun menyarankan untuk dilakukan perbaikan. {gbe}