Dairi.WahanaNews.co, Sidikalang - Balai Penjamin Mutu Pendidikan (BPMP) Provinsi Sumatera Utara (Sumut) melakukan monitoring terhadap tindak lanjut komitmen Pokja Bunda PAUD Dairi terhadap program transisi PAUD ke SD yang menyenangkan di Kabupaten Dairi, Selasa (5/9/2023).
Keterangan Diskominfo Dairi, tim dimaksud, Pengelola Data Mutu dan Supervisi, Timbul Butarbutar. Tim disambut Bunda PAUD Dairi Ny. Romy Mariani- Eddy Berutu didampingi Kepala Dinas Pendidikan Dairi JW. Purba.
Baca Juga:
Kenang Ryanto Ulil, Brigjen TNI Elphis Rudy: Saya yang Antar Dia Jadi Polisi, Kini Antar ke Peristirahatan Terakhir
Kepada tim monitoring, Bunda PAUD mengatakan, untuk Kabupaten Dairi, saat ini sudah terdapat 60 lembaga PAUD yang sudah terakreditasi.
Program satu desa satu PAUD diterapkan oleh Kabupaten Dairi sehingga telah banyak berdiri PAUD secara merata di setiap desa.
“Mendirikan PAUD adalah suatu investasi, memaksimalkan jumlah partisipasi anak agar masuk PAUD sebelum masuk sekolah dasar adalah upaya yang kami lakukan,” kata Romy.
Baca Juga:
OTT di Bengkulu, KPK Amankan 8 Pejabat dan Sita Sejumlah Uang Tunai
Guna memaksimalkan jumlah partisipasi anak masuk PAUD, Pemerintah Kabupaten Dairi telah membentuk satu peraturan yang telah disahkan menjadi Perda tentang PAUD di mana anak yang akan masuk sekolah dasar sebaiknya terlebih dahulu masuk ke PAUD.
“Dari hasil kunjungan saya ke sekolah saat tahun ajaran baru, anak yang masuk PAUD sebelum ke SD jauh lebih percaya diri. Karena usia anak saat masuk PAUD adalah usia emas, usia di mana anak sedang aktif untuk mengetahui berbagai hal melalui belajar sambil bermain,” kata Romy.
Untuk transisi PAUD ke SD yang menyenangkan, Kabupaten Dairi, dikatakan Romy Mariani, siap mendukung dan menjalankannya.