"Tidak perlu lagi datang ke negara Swiss jika ingin menyaksikan langsung kejuaraan dunia jetski, karena event ini akan dilangsungkan juga di Kawasan Danau Toba. Ini sama seperti perhelatan internasional lainnya seperti Moto GP yang sudah kita laksanakan di kawasan wisata Mandalika beberapa waktu lalu," terang Oddo Manuhutu.
Hal yang sama juga disampaikan Direktur Promosi dan Pemasaran dari InJourney, Maya Watono, dimana perhelatan ini akan memberikan dampak besar untuk memperkenalkan Kawasan wisata Danau Toba, Sumatera Utara yang begitu indah ke mata dunia, serta memperkenalkan ragam budaya di berbagai kabupaten yang ada di kawasan Danau Toba dan memberikan dampak ekonomi yang signifikan bagi daerah di kawasan Danau Toba.
Baca Juga:
Smart Meter AMI PLN Bantu Pelanggan Pantau Penggunaan Listrik Lebih Baik
Maya juga mengklaim, perhelatan yang berlangsung akhir tahun ini bakal mengukir sejarah baru di Danau Toba. Pasalnya, tak hanya menandai kali pertama terselenggaranya ajang di danau vulkanis terbesar dunia, Aquabike World Championship juga berhasil menciptakan kolaborasi perdana antara empat kabupaten di Danau Toba.
"Ini momen luar biasa, suatu momen yang pertama kali dalam sejarah. Tidak hanya pertama kali Aquabike Jetski World Championship diadakan di Danau Toba, tetapi kolaborasi yang luar biasa dari empat kabupaten yang tidak pernah terjadi dalam sejarah," ucapnya.
Presenter berita Cindy Sistyarani Kompas TV sebelum menutup acaranya sempat menanyakan langsung kepada Bupati Dairi Eddy Berutu apakah Dairi sudah siap menjadi sorotan dunia dengan perhelatan event internasional yang pertama kali dilangsungkan di tanah air.
Baca Juga:
PLN Optimistis Smart Meter AMI Tingkatkan Kualitas Layanan
"Tentu sangat siap dan sangat bersyukur, sudah tidak sabar menantikan perhelatan akbar yang diselenggarakan di Danau Toba," kata Eddy.
[Redaktur : Robert Panggabean]
