DAIRI.WAHANANEWS.CO, Sidikalang - Ribuan orang menghadiri acara persodipen Sipitu Marga, menggelar doa bersama untuk memenangkan Pasangan Calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati nomor urut 3, Danjor Nababan-Azhar Bintang (Danjor-Bintang) pada pilkada Dairi 2024, di gedung nasional Djauli Manik, Sidikalang, Rabu (25/9/2024).
Persodipen (doa bersama) dilakukan Sipitu Marga bersama berru dan kula-kula. Sipitu Marga merupakan persatuan penanda kekerabatan dari 7 marga kakak beradik.
Baca Juga:
Kasus Pertamax Gagal Standar, YLKI Ungkap Hak-hak Konsumen
Ketua panitia Darwin Bintang kepada media menjelaskan, undangan yang hadir merupakan perwakilan Sipitu Marga yang terdiri dari marga Angkat, Ujung, Bintang, Kudadiri, Capah, Gajah Manik dan Sinamo serta pihak berru marga Berampu dan Pasi serta kula-kula marga Saraan dan Padang.
Dalam acara digelar doa dengan harapan Paslon Bupati dan Wakil Bupati dengan nomor urut 3 terpilih menjadi Bupati dan Wakil Bupati yang akan memimpin Kabupaten Dairi selama 5 tahun kedepan.
Dalam sambutannya, Azhar Bintang menyampaikan terimakasih kepada tokoh-tokoh adat, simpatisan, atas persodipen dimaksud.
Baca Juga:
Energi Hijau Jadi Primadona, PLN Siapkan Solusi untuk Klien Raksasa Dunia
"Semoga dengan dilangsungkannya persodipen ini, rasa kesatuan, kekeluargaan dan persaudaraan antara kita bisa semakin erat. Dan semoga juga melalui doa-doa dan harapan yang telah kita panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, keinginan kita dikabulkan," kata Azhar.
Paslon Bupati-Wakil Bupati Danjor-Bintang menyampaikan sambutan dalam acara persodipen sipitu marga, di gedung nasional Djauli Manik, Rabu (25/9/2024) [WahanaNews/ist]
Senada, calon Bupati Danjor Nababan juga menyampaikan terimakasihnya kepada para pihak yang telah mendukung paslon Danjor Bintang, seperti Sipitu Marga, berru dan kula-kula, kepada Partai Nasdem dan Gerindra sebagai partai pengusung, organisasi, tokoh adat dan tokoh masyarakat secara keseluruhan.
"Kami tidak berarti berdiri disini tanpa kalian. Kepada orang-orang tua kami disini, kami meminta tetap ajari kami, tetaplah bimbing kami dan mohon kami senantiasa diarahkan. Kami tidak mau berjanji apa-apa, namun kami siap menjadi yang terbaik dihati kalian para pendukung kami," kata Danjor, sembari membungkuk dan menyilangkan tangannya di dada.
Setelah acara doa dilangsungkan, Danjor-Bintang didaulat ke atas panggung, selanjutnya Sipitu Marga yang diwakili tokoh-tokoh sulang silima bersama berru dan kula-kula memberikan makanan tradisional Manuk Tuk kepada paslon nomor urut 3 itu.
Pemberian dan penyajian makanan tradisional Manuk Tuk merupakan salah satu tradisi Suku Pakpak dengan tujuan menyemangati.
Manuk Tuk adalah sajian makanan tradisional Pakpak berupa daging ayam yang telah dipotong dengan aturan tertentu, dan setelah dimasak kemudian disusun kembali menyerupai bentuk tubuh ayam ketika hidup, diatas piring besar. Manuk Tuk bisa diartikan sebagai jalan untuk mengabulkan permintaan melalui doa kepada Tuhan.
"Sajian Manuk Tuk juga melambangkan kekuatan, semangat, wibawa, dan keberanian. Karena ayam yang dimasak menjadi sajian tradisional Manuk Tuk merupakan ayam jago atau ayam sabung pilihan saat usia matang. Tidak tua dan juga tidak terlalu muda. Setelah disembelih, ayam tersebut dipotong menjadi lima bagian yaitu Perisang isang, Pertulan tengah, Perekur ekur, Pertakal pergi dan Puncaniadat," jelas budayawan Pakpak, Taksir Padang.
"Saat menyerahkan Manuk Tuk kepada pasangan Danjor-Bintang, kami berdoa bersama kepada Tuhan Yang Maha Kuasa, semoga cita-cita dan keinginan kita bersama agar Danjor-Bintang menang terkabul. Melalui itu juga pada pasangan Danjor-Bintang kami memberitahukan bahwa kami ada bersama mereka. Menegaskan bila kami turut mendampingi dan akan berjuang tuntas memenangkan pasangan Danjor-Bintang nomor 3, namun dengan tetap menjaga suasana damai," tambah Ketua DPC GRIB Jaya Dairi Saut Martua Ujung.
[Redaktur : Robert Panggabean]