DAIRI.WAHANANEWS.CO, Sidikalang - Depriwanto Sitohang, salah satu lulusan terbaik program "executive education program for young political leaders" yang digelar Golkar Institute pada 5 hingga 10 April 2021 di Jakarta, tidak diusung partai berlambang pohon beringin itu dalam Pilkada Dairi 2024.
Depriwanto "dikorbankan" Golkar. Injury time pendaftaran bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Dairi, Depriwanto pun diusung PDI Perjuangan sebagai calon Wakil Bupati berpasangan dengan calon Bupati Eddy Keleng Ate Berutu, yang juga mantan Ketua DPD Golkar Kabupaten Dairi.
Baca Juga:
Kalimantan Selatan Tuan Rumah, Ini Arti dan Makna Logo Resmi HPN 2025
Dikutip dari berbagai sumber, Selasa (13/4/2021), politisi muda itu mengatakan, ia lulus menjadi peserta setelah melewati tahapan seleksi ketat dan akhirnya memperoleh beasiswa dari Airlangga Hartarto Scholarships.
Depriwanto bersama 4 lulusan terbaik lainnya, dibebaskan dari biaya kontribusi mengikuti program dimaksud.
"Saya sangat terharu ketika dinyatakan salah satu peserta terbaik. Saya tahu para pesertanya sangat luar biasa. Memiliki kemampuan mumpuni dan tingkat pendidikan tinggi. Sebagian besar lulusan luar negeri. Ada yang sudah jadi Wakil Walikota, pimpinan DPRD Provinsi. Semoga ini menjadi motivasi bahwa anak muda Dairi itu mampu," kata Depriwanto.
Baca Juga:
Pemkab Dairi Siap Dukung Gugus Tugas Polri Sukseskan Ketahanan Pangan
Adapun empat peserta terbaik lainnya pada program dimaksud, Aisyah Claresta, Benazir Komarudin, Sekar Tandjung ketiganya utusan Jakarta serta La Ode Chaerun Bardhai utusan Sulawesi.
Dikatakan Depriwanto, Faculty Chair of Golkar Institute, Mulya Army, memilih ia bersama 4 peserta lain sebagai lulusan terbaik, karena kontribusi pada diskusi kelas, ketekunan mengikuti pelatihan dan mengerjakan tugas, serta kualitas refleksi yang mereka tulis.
Adapun peserta kegiatan dimaksud, berjumlah 40 orang, diseleksi Golkar Institute dari seluruh Indonesia.