WahanaNews-Dairi | Bupati Dairi, Sumatera Utara, Eddy Keleng Ate Berutu memimpin rapat PKK untuk memaksimalkan hasil di lapangan, jelang monitoring Tim PKK dari Provinsi Sumatera Utara (Provsu) yang direncanakan hadir di Kabupaten Dairi pada 14 Juni 2023.
Keterangan Diskominfo Dairi, dalam rapat itu Eddy didampingi Ketua PKK Dairi Romy Mariani Simarmata-Ny.Eddy Berutu, Sekretaris Dinas PMD Agel Siregar dan Sekretaris PKK Meridebora Saragih.
Baca Juga:
Lima Pimpinan Baru KPK Ditetapkan, Setyo Budiyanto Jadi Ketua
Pada kesempatan itu Eddy menyampaikan agar semua stake holder terkait dengan kegiatan PKK agar saling berkoordinasi, memberikan yang terbaik menjelang monitoring mendatang.
Eddy juga berpesan agar tim memberikan pelayanan yang baik selama tim monitoring dari provinsi berada di Dairi.
"Kalau ada pimpinan hadir mestinya ada capaian yang bisa kita sajikan. Masih ada waktu untuk berbenah, jadi mari kita kejar. Yang paling sulit itu adalah kerja tim, karena di pemerintahan itu sangat rentan dengan ego sektoral. Jadi ego sektoral harus dihilangkan. Saling berkoordinasilah agar tujuan yang mau kita capai terwujud," katanya.
Baca Juga:
Penjualan Anjlok, Pizza Hut Indonesia Tutup 20 Gerai dan Pangkas 371 Karyawan
Selanjutnya Eddy menyampaikan agar segala sesuatu yang belum terpenuhi sebagai syarat jelang monitoring, agar segera dipenuhi, sehingga hasil di lapangan yang akan dipresentasikan nanti maksimal.
"Aplikasi Sidasa, menjadi sesuatu yang kita unggulkan. Jadi mari kita maksimalkan agar kita juga mendapat nilai yang baik. Selamat bekerja, marilah kita bawa masyarakat kita ke arah yang lebih baik," ujar Eddy.
Sementara Ketua TP PKK Romy Mariani menyampaikan terdapat 5 desa binaan yakni Hatinya PKK di Desa Pasi, Kecamatan Berampu, IVA test di Kecamatan Lae Parira.
Kemudian PAAR di Desa Sigambir-gambir, Kecamatan Siempat Nempu Hulu, juga Desa Tertib Administrasi serta desa Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga (Up2K) di Desa Silalahi II.
Namun dari kelima desa tersebut akan diusulkan dimonitoring di 3 desa yaitu, desa Hatinya PKK, IVA test dan UP2K.
"Nanti, tim monitoring akan langsung dipimpin oleh ibu Ketua TP PKK Provsu Ibu Nawal Edy Rahmayadi. Rencananya akan bergerak ke desa yang kita unggulkan di mana masing-masing tim akan dipandu ketua Pokja dan OPD pembina," kata Romy.
Romy pun menyampaikan, beberapa yang perlu dipersiapkan yaitu laporan dari desa, papan data, 6 buku administrasi, dan kondisi lapangan desa.
"Khusus UP2K, Ketua TP PKK Provsu akan berkunjung juga ke TK dan Paud di Sumbul, yang dilanjutkan dengan kunjungan dan monitoring ke desa UP2K Silalahi," ujar Romy.
Romy pun menekankan bahwa inti dari monitoring ini adalah masyarakat desanya, bagaimana warga menanggapi kegiatan ini. Targetnya adalah keberlanjutan kegiatan itu ke depan.
OPD dan pihak lain di luar warga masyarakat adalah pendukungnya. Semua desa binaan yang diandalkan,ditargetkan juara.
Turut hadir dalam rapat itu, Kepala Dinas Kesehatan Dairi Henry Manik, Kadis Perindagkop Iwantaruna Berutu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Masaraya Berutu.
Kepala Dinas P3AP2KB Ruspal Simarmata, Kadis Perpustakaan dan Kearsipan Marisi Sianturi, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Amper Nainggolan, Kepala Diskominfo Anggara Sinurat, dan Kepala Dinas Pertanian Kpp Dairi Robot Simanullang.
Juga hadir para camat dan ketua TP PKK kecamatan terkait, Pokja terkait, serta para kepala desa dan ketua TP PKK desa terkait. [gbe]